Saat ini ada 22 motor di grid, termasuk duo pabrikan KTM Jack Miller dan Brad Binder ditambah pasangan GASGAS Tech3 Pol Espargaro dan Augusto Fernandez.

KTM tidak menyangkal minat untuk mengakuisisi bintang Honda yang terkepung, Marquez, tetapi satu jalan bagi mereka untuk memberinya kursi baru telah ditutup.

Can Brad Binder WIN the 2023 MotoGP World Championship?

Direktur olahraga MotoGP Carlos Ezpeleta mengatakan kepada Radio Catalunya : “Bahwa kami akan memiliki lebih dari 22 motor tidak diramalkan.

"Mulai sekarang, bagi kami, jumlah yang ideal adalah 20.”

Kehadiran tim ketiga KTM sepertinya akan mengatasi dua dilema besar yang dialami pabrikan Austria.

Yang pertama adalah Marquez, yang juga disokong oleh Red Bull sebagai sponsor besarnya.

Marquez mengalami tahun yang menyedihkan di Honda dan, meskipun kontraknya baru habis pada akhir 2024, manajer timnya Alberto Puig mengklaim mereka tidak akan menahan siapa pun yang tidak ingin berada di Honda.

Ini tampaknya memberi KTM harapan untuk merekrutnya pada 2024 tetapi sudah tidak ada tempat di tim pabrikan, dan keputusan Ezpelata juga mengonfirmasi tidak akan ada ruang untuk tim baru.

Namun, Team Manager KTM Francesco Guidotti telah membuka pintu untuk membawa Marquez bergabung pada tahun 2025.

Isu kedua yang dimiliki pabrikan melingkupi Pedro Acosta.

Bintang muda berusia 19 tahun itu tampil mengesankan di Moto2 untuk Red Bull KTM Ajo tetapi kini menuntut langkah naik ke kelas utama musim depan.

Dengan bakatnya yang luar biasa, KTM tidak ingin kehilangan dia untuk pabbrikan saingan. Jadi artinya mencari tempat duduk di empat sepeda yang ada.

Posisi pabrik Miller dan Binder diamankan, Espargaro juga dikontrak untuk 2024, tetapi kontrak Fernandez habis pada akhir tahun ini jadi kemungkinan besar korban dari ambisi Acosta.

Namun, dengan Espargaro tidak balapan sama sekali musim ini karena cedera, situasinya juga harus diperhatikan.